CIANJUR, - Suasana penuh keakraban dan semangat kebersamaan mewarnai peringatan Hari Jadi ke-6 Persatuan Ambulan Desa (PAMDES) Kabupaten Cianjur. Mengusung tema "Pemersatu Ambulan Desa: Mempererat Jalinan Tali Silaturrahmi", acara yang digelar di Lapang Desa Ciherang, Kecamatan Karangtengah, pada Sabtu, 29 November 2025 itu berhasil menyatukan ratusan anggota dan tamu undangan dari berbagai penjuru Jawa Barat.
Kegiatan yang dihadiri oleh seluruh 354 anggota PAMDES Kabupaten Cianjur ini juga diramaikan oleh kehadiran tamu undangan dari sejumlah kota, seperti Bogor, Bandung, Sukabumi, Depok, dan Karawang, menandakan besarnya jaringan dan rasa persaudaraan di antara keluarga besar PAMDES.
Acara yang penuh kemeriahan ini turut dihadiri oleh sejumlah pejabat dan tokoh masyarakat, di antaranya Kepala Dinas Kesehatan Cianjur, dr. Imade Setiawan, perwakilan Kapolsek Karangtengah, perwakilan Danramil Karangtengah, serta Ketua Lembaga Kesenian Cianjur (LKC) yang juga merupakan Pembina PAMDES.
Dalam sambutannya selaku Ketua Panitia, Dadan Haris yang juga menjabat sebagai Kepala Desa Sukasari, menekankan pentingnya acara ini sebagai wadah untuk memperkuat koordinasi dan sinergi antar-ambulan desa.
"Enam tahun perjalanan PAMDES adalah bukti komitmen kita untuk melayani masyarakat. Acara ini bukan sekadar seremonial, tetapi momentum untuk menguatkan silaturahmi, berbagi pengalaman, dan meningkatkan kapasitas kita dalam memberikan pelayanan tanggap darurat yang lebih baik kepada warga," ujar Dadan.
Aspek kepedulian sosial menjadi warna utama dalam perayaan ini. Hal ini diwujudkan melalui pemberian santunan kepada sejumlah anak yatim, yang menjadi momen haru dan penuh makna. Kegiatan ini merefleksikan jiwa sosial yang menjadi landasan utama organisasi.
Kepala Dinas Kesehatan Cianjur, dr. Imade Setiawan, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas kontribusi PAMDES selama enam tahun terakhir.
"PAMDES adalah mitra strategis Dinas Kesehatan dan pemerintah daerah dalam menekan angka kematian ibu dan bayi, serta dalam penanganan pertama pada kecelakaan dan bencana. Keberadaan ambulan desa telah menjadi ujung tombak pelayanan kesehatan darurat di wilayah-wilayah yang sulit terjangkau. Kami berkomitmen penuh untuk mendukung dan membina PAMDES ke arah yang lebih profesional," ungkap dr. Imade.
Sementara itu, Ketua Korcam (Koordinator Kecamatan) Karangtengah, Dedi, yang akrab disapa Apih Peduli, menuturkan kebanggaannya atas penyelenggaraan acara tersebut.
"Ini adalah event yang sangat positif. PAMDES tidak hanya hadir sebagai unit darurat, tetapi juga sebagai pelopor dalam membangun rasa persatuan dan kepedulian di tingkat akar rumput. Semoga dengan acara seperti ini, semangat gotong royong dan kesiap-siagaan masyarakat Karangtengah dalam menghadapi situasi darurat semakin meningkat," tutur Dedi.
Perayaan Milangkala ke-6 PAMDES Kabupaten Cianjur ditutup dengan ramah tamah dan pertunjukan kesenian tradisional, meneguhkan fungsinya tidak hanya sebagai wahana evaluasi organisasi, tetapi juga sebagai festival yang memperkuat jati diri dan kebudayaan masyarakat Cianjur. Acara ini diharapkan dapat menjadi pemicu semangat baru bagi PAMDES untuk terus mengabdi dengan lebih baik di tahun-tahun mendatang.
Najib/Ai Lukman